Total Tayangan Halaman

Selasa, 10 Januari 2017

POSISI EPISTEMOLOGI FILSAFAT PENDIDIKAN MATEMATIKA

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh...

Saya Nevy Rahmasari dari prodi Pendidikan Matematika di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya kelas B. Saya ingin berkomentar tentang jalannya presentasi dari kelompok 3 tentang "Posisi Epistemologi" yang beranggotakan Chika, Durotun, dan Ika. Presentasi mereka kurang memuaskan. Dikarenakan mereka kelompok awal jadi belum tahu bagaimana presentasi dengan benar. Mereka presentasi dengan melihat atau membaca makalah mereka tanpa menjelaskan.
Berikut inti dari materi yang mereka presentasikan dan yang saya pahami :
     Epistemologi merupakan suatu cabang filsafat yang mengkaji tentang usaha dan upaya untuk mencari tahu suatu kebenaran. Kecenderungan memandang epistemologi dalam batasan mengenai sumber atau metode dari sebuah pengetahuan dapat dikembangkan, sehingga muncul akibat adanya pembatasan pembahasan mengenai ontologi dan aksiologi. Secara umum, epistemologi berbicara mengenai kajian pengetahuan serta peran dari pengetahuan. Terdapat dua pandangan yang besar mengenai pengetahuan yakni "Pengetahuan tentang bagaimana" dan akuantisasi pengetahuan.
     Epistemologi dalam pendidikan matematika memuat beberapa karakteristik, diantaranya Objek Abstrak, bertumpu pada kesepakatan, pola pikir deduktif, memiliki simbol yang kosong dari arti, memperhatikan semesta pembicaraan, konsisten dalam sistemnya, dan kebenaran dalam keilmuan.
Epistemologi menjadi landasan nalar filsafat atau pengembangan dari filsafat untuk memberikan keteguhan dan kekukuhannya bahwa manusia dapat memperoleh kebenaran dan pengetahuan. Nilai pentin epistemologi yaitu memberikan kepercayaan bahwa manusia mampu mencapai pengetahuan, mampu membedakan pengetahuan yang benar dan tidak benar, dan mengukuhkan nilai dan kemampuan akal serta kebenaran dan kesahihan metodenya dalam mendapatkan pengetahuan yang benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar